Minggu, 28 Juni 2015

Pisang Bantu Turunkan Risiko Stroke Pada Wanita Menopause

Pisang adalah salah satu buah yang cukup digemari oleh hampir sebagian besar lapisan masyarakat. Buah yang mudah dijumpai di Indonesia ini mengandung banyak nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Sama seperti buah-buahan lainnya, pisang juga menawarkan manfaat kesehatan yang baik bagi tubuh.

Karena Pisang Kaya Akan Kalium

Sebuah penelitian baru menunjukkan bahwa makan pisang dapat mengurangi risiko stroke pada wanita pasca-menopause. Para peneliti meneliti sekitar 90 ribu wanita pasca menopause berusia 50 hingga 79 tahun selama kurang lebih 11 tahun.

Para peneliti melihat berapa banyak kalium yang peserta konsumsi dan apakah mereka meninggal atau mengalami stroke selama penelitian. Hasilnya, para partisipan yang rutin mengkonsumsi pisang, rata-rata tidak mengalami stroke sama sekali. Asupan kalium mereka rata-rata adalah 2,611 mg sehari.

Hasil penelitian tersebut didasarkan pada kalium dari makanan, bukan dari suplemen. Sebuah pisang dengan ukuran sedang diketahui mengandung sekitar 430 mg kalium.

Berdasarkan penelitian tersebut, wanita yang makan pisang diketahui 12 persen lebih rendah kemungkinannya untuk menderita stroke pada umumnya, dan 16 persen lebih rendah kemungkinannya untuk terkena stroke iskemik (aliran darah ke otak terputus) dibandingkan dengan wanita yang jarang makan pisang.

Diantara wanita yang tidak mempunyai tekanan darah tinggi, mereka yang mengkonsumsi pisang adalah 27 persen lebih kecil kemungkinannya untuk terkena stroke iskemik dan 21 persen mengalami penurunan risiko pada semua jenis stroke.

Untuk wanita yang memiliki hipertensi, mereka yang makan pisang diketahui memiliki risiko kematian yang lebih rendah, namun demikian asupan kalium tidak menurunkan risiko stroke mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar